MAKASSAR — Menyikapi pemberitaan Penangkapan Andi Asri Merupakan Pelarian Dari Luar Daerah Kota Makassar, terkait kasus penipuan dan penggelapan, Oleh Tiga (3) rekan korban bisnis jual beli mobil ” itu tidak benar yang diberitakan melalui beberapa media online, yang dilakukan Oleh Polres Majene hanya mengamankan terduga pelaku, sebegai bentuk sinergitas demi mencegah potensi keributan,” setelah diketahui bahwa posisi yang bersangkutan sudah diketahui oleh pihak korban, demi mencegah kekhawatiran pelaku akan melarikan diri lagi.
Atas Kerjasama Pihak Aparat Polrestabes Dan Polres Majene , Andi Asri yang diduga pelaku berhasil diringkus dan diamankan sementara dipolres majene sebelum dilimpahkan dan diserahkan, kepolrestabes makassar,
Pengaman yang dilakukan polres majene patuh di beri Apresiasi, dari pihak Polda Sul Sel, setelah mengamankan Andi Asri,” terutama setelah dikonfirmasi bahwa keberadaannya terduga pelaku berada diwilayah Majene yang merupakan pelarian dari kasus yang tengah ditangani diKota Makassar, setelah beberapa hari berhasil menjadi buron, untuk diketahui modusnya yang mengaku sebagai saudara pemilik showroom dalam kominitas yang diketahui beralamat di Tamalarea, Jalan Kerukunan Raya, Blok G No.62.
Keberhasilan langkah pengamanan ini adalah bukti konkret sinergi dan koordinasi yang sangat efektif antara pihak Polrestabes Makassar dan Polres Majene. Kolaborasi lintas wilayah ini menunjukkan komitmen aparat kepolisian dalam memberantas tindak kriminal dan memastikan bahwa pelaku kejahatan tidak dapat dengan mudah menghindar dari jerat hukum,
Meskipun telah berpindah daerah. Upaya pengejaran dan pencarian terduga pelaku, pihak aparat dalam hal ini menegaskan pesan bahwa sistem hukum akan terus mengejar para pelarian hingga tuntas, demi menciptakan rasa aman dan kepastian hukum bagi masyarakat
Kronoligis penipuan Andi Asri ini ,berawal dari pertemuan dikomunitas club dalam percakapan di gruop “Watsaap “pun terbilang terargonisir, dan rapi, bahkan mengaku sebagai pegawai BUMN, yang dimuat beberapa media online serta mengaku sebagai Onwer pemilik Shoroom Tamalanrea Motor setelah ditelusuri oeh tim investigasi media ii “TERNYATA” hanya karyawan biasa.
Ikuti info terbaru di: WhatsApp Channel Infosulawesi